Sidang Terbuka Senat dan Orasi Ilmiah dalam Rangka Dies Natalis ke Satu (1) Universitas Duta Bangsa Surakarta

Pada tanggal 29 Agustus 2019, Universitas Duta Bangsa tepat berusia 1 tahun, dalam rangka merayakan Dies Natalis ke-1 diadakan acara Sidang Terbuka Senat dan Orasi Ilmiah yang bertemakan Tantangan dan Peluang Kerja Lulusan Pendidikan Tinggi di Era Revolusi Industri 4.0 oleh Dr. Ir. Mas Wigrantoro Roes Setiyadi, SE., MSi., MPP., IPU., CMA., CIPM., AER.
Dalam acara tersebut, Pak Wigrantoro mengarahkan sebagai lulusan Sarjana di Era Revolusi 4.0, kita dituntut untuk meng-update diri dengan perubahan yang terjadi di lingkungan kita. Menyadari atau tidak, kita saat ini hidup di era dengan perubahan yang terus berlangsung. Perubahan paling menonjol adalah konvergensi Teknologi Informasi dan Telekomunikasi – keduanya berbasis teknologi digital- yang telah banyak membantu kita dalam menjalankan bisnis, mengelola pemerintahan, berinteraksi sosial dan berbagai aktivitas lainnya. 

Perjalanan (Revolusi) Industri menjadi suatu tolak ukur kemajuan peradaban dan perekonomian suatu negara, yang ditandai oleh kinerja industrinya seperti yang dikatakan oleh Michael Porter (2004). Era Revolusi Industri 4.0 ini ditandai dengan ditemukannya internet, yang memunculkan banyak inovasi. Internet membuat inovasi hampir tiada batas, sebagai contoh adalah petani coklat di sebuah kota kecil di Sulawesi Selatan yang sebelumnya selalu mengalami kegagalan dalam memasarkan hasil produksi, setelah mengenal internet kini produksinya telah dikenal di Eropa dan Amerika.
Contoh mengagumkan dari seorang Nabiel Makarim dengan inovasinya meluncurkan suatu aplikasi Gojek, untuk memudahkan berbagai macam kegiatan hanya melalui genggaman tangan, yaitu penggunaan smartphone. Saat ini, perkembangan Big Data (BD) -database yang menyimpan data yang berukuran besar, sebagai catatan dari transaksi yang terjadi di Internet- kemudian Internet of Things (IOT) dan Kecerdasan Tiruan (Artificial Interlligent / AI), memerlukan perhatian khusus karena ketiga hal ini memicu munculnya Revolusi Industri 4.0. Dengan adanya kemajuan ini, akan berimbas kepada lulusan pendidikan tinggi, yang mana dapat terjadi penyusutan permintaan tenaga kerja, karena dimungkinkan adanya pergantian tenaga kerja oleh robot. Langkah yang harus di hadapi oleh seorang lulusan pendidikan tinggi di Era Revolusi Industri 4.0 ini adalah memahami jenis pekerjaan, yaitu memilih pekerjaan yang tidak terstruktur, bervariasi, mengandalkan kreativitas, lebih banyak menggunakan rasa daripada rasio berpeluang tetap eksis dan dapat berkembang, langkah selanjutnya adalah meningkatkan keterampilan (skills) agar sesuai dengan standar baru yang akan berlaku, sehingga dapat bertahan di era Revolusi Industri 4.0 ini.
Acara Orasi Ilmiah ini dihadiri pula oleh perwakilan LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah, Bapak Sumarno, SE., M.Si., serta ketua Yayasan Kusuma Bangsa Adi Prakarsa, Ibu Ir. Hj. Suci Purwandari, M.M. Berbagai perwakilan dari universitas, sekolah tinggi dan sekolah menengah kejuruan juga turut berpartisipasi untuk menghadiri acara ini. Terdapat pula prosesi pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Ketua Yayasan dan diberikan kepada Bapak Rektor Universitas Duta Bangsa Surakarta, Drs. H. Singgih Purnomo, M.M sebagai simbolik perayaan Dies Natalis ke-1 Universitas Duta Bangsa Surakarta,. Selain itu, simbolik penyerahan SK Penugasan Dosen Universitas Duta Bangsa Surakarta,  Studi Lanjut S3 di Universiti Kuala Lumpur Malaysia yang diterima oleh Faulinda Ely Nastiti, S.Kom., M.Eng dan simbolik penyerahan SK Pemberian Penghargaan Umroh/Haji bagi dosen atau karyawan Universitas Duta Bangsa Surakarta yang telah mengabdi lebih dari 10 tahun yang diterima oleh Tominanto, S.Kom., M.Cs. Demikianlah rangkaian acara dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-1 Universitas Duta Bangsa Surakarta.