FIKOM UDB Surakarta Kenalkan AI ChatGPT ke Siswa SMK Batik 2 Surakarta untuk Tingkatkan Kreativitas di Dunia Film dan Broadcasting

Fakultas Ilmu Komputer Universitas Duta Bangsa Surakarta melaksanakan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di SMK Batik 2 Surakarta, memperkenalkan kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT untuk membantuFF siswa menguasai penulisan naskah. Dipimpin oleh Pramono, S.Kom., M.Kom., dan Fajar Suryani, S.Kom., M.Kom., kegiatan ini bertujuan membekali siswa dengan keterampilan teknologi modern yang relevan dengan kebutuhan industri kreatif, khususnya film dan broadcasting. Pelatihan ini secara langsung menjawab tantangan siswa dalam memahami struktur naskah, menemukan ide kreatif, dan mengatasi kendala bahasa, sehingga memberikan solusi praktis untuk mendukung kemampuan mereka di era digital. 

Selama dua bulan, program PKM ini menghadirkan serangkaian pelatihan menarik, mulai dari pembukaan, teori pemanfaatan ChatGPT, hingga sesi praktik langsung. Siswa dan guru SMK Batik 2 Surakarta diajak mencoba secara mandiri teknologi AI untuk menghasilkan draf naskah dan konten kreatif. Tak hanya itu, diskusi interaktif juga digelar untuk membantu siswa memahami bagaimana memanfaatkan AI secara optimal tanpa mengurangi sentuhan kreatif mereka. Program ini diharapkan menjadi pijakan penting dalam memperkuat kompetensi teknis siswa sekaligus meningkatkan daya saing mereka di industri kreatif yang semakin berkembang.

Program ini juga melibatkan kolaborasi erat antara tim pengabdian Universitas Duta Bangsa Surakarta dengan guru dan staf SMK Batik 2 Surakarta untuk menyusun kurikulum pelatihan yang relevan dengan kebutuhan industri kreatif. Materi pelatihan dirancang mencakup teori dasar kecerdasan buatan, manfaatnya dalam industri kreatif, hingga penerapan praktis menggunakan ChatGPT. Dalam sesi praktik, siswa mendapatkan pengalaman langsung mencoba teknologi ini dengan pendampingan tim ahli. Mereka diajak membuat contoh naskah, menyusun dialog, dan menerapkan teknik penulisan yang sesuai dengan standar industri perfilman dan broadcasting. Melalui latihan kelompok, siswa juga dilatih untuk meningkatkan kemampuan kerja sama tim dalam menghasilkan naskah yang kreatif dan berkualitas.

Antusiasme siswa SMK Batik 2 Surakarta menjadi bukti keberhasilan program ini. Mereka aktif bertanya dalam sesi diskusi, mengeksplorasi cara meningkatkan kualitas tulisan, dan memahami bagaimana teknologi AI seperti ChatGPT dapat membantu menciptakan konten yang lebih menarik dan efektif. Program ditutup dengan sesi tanya jawab serta refleksi, di mana siswa menyampaikan apresiasi atas pelatihan yang mereka ikuti. Selain meningkatkan keterampilan teknis, pelatihan ini membuka wawasan siswa tentang pentingnya adaptasi teknologi di era digital. Para guru pun berharap program ini dapat menjadi inspirasi untuk mengembangkan kurikulum yang lebih modern, sesuai dengan tuntutan industri kreatif yang terus berkembang. Dengan adanya program ini, SMK Batik 2 Surakarta diharapkan mampu mencetak lulusan kompeten yang siap bersaing di dunia kerja kreatif berbasis teknologi. Program PKM ini juga menegaskan komitmen Universitas Duta Bangsa Surakarta dalam mendukung pendidikan vokasional yang selaras dengan kemajuan teknologi terkini.