Optimalkan UMKM, UDB Surakarta Bersama Pengusaha Gading Sukowati Sragen Terapkan Pengelolaan Administrasi dan Pemasaran Produk Berbasis Digital

Keberadaan UMKM merupakan salah satu penyokong roda perekonomian di Kabupaten Sragen. Pada 2016-2020, jumlah UMKM di Kabupaten Sragen mengalami peningkatan. Hingga 2020, jumlah UMKM di Kabupaten Sragen sebanyak  69.066 unit usaha. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 1 % yang sudah memakai aplikasi digital. Perkumpulan Pengusaha Gading Sukowati (P2GS) Sragen merupakan salah satu komunitas UMKM yang aktif dalam berbagai sektor usaha. Seperti kerajinan, makanan dan minuman, fashion, dan lain-lain di Kabupaten Sragen, Jateng.

Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan langsung kepada anggota serta pengurus P2GS yang menjadi permasalahan utama bekaitan dengan lemahnya pengelolaan manajerial. Yakni belum dilakukan pencatatan penjualan, persediaan dan pembelian secara baik. Dan yang kedua, berkaitan dengan pemasaran, yakni pengelolaan usaha yang masih konvensional khususnya pada saat berhubungan dengan pelanggan. Berkaitan dengan hal tersebut, Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Duta Bangsa (UDB) Surakarta yang diketuai Dr. Khabib Alia Akhmad, SE., MM bersama 2 dosen dan dibantu 2 mahasiswa melalui program kegiatan Pengabdian Masyarakat yang didanai oleh Kemenristekdikti, membuat sebuah sistem informasi yang dapat digunakan untuk mengelola manajerial pada pelaku UMKM. Sehingga dapat membantu mengelola usahanya dan meningkatkan pemasaran produk kepada para konsumen yakni system E-CRM (Electronic Customer Relationship Management). Guna lebih memperdalam penguasaan sistem tersebut, kepada para anggota P2GS diselenggarakan kegiatan pelatihan di RM Saco Sragen, Selasa (17/9/2024).

Diikuti oleh 25 perwakilan anggota P2GS dari masing-masing kecamatan yang ada di kabupaten Sragen. Materi yang diberikan meliputi pelatihan penggunaan perangkat lunak akuntansi, manajemen inventaris, dan platform pemasaran digital. Pascakegiatan, Tim PKM UDB Surakarta tetap melakukan pendampingan guna memastikan implementasi teknologi berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing UMKM. Harapannya, program pengabdian masyarakat pada anggota P2GS di Sragen berhasil meningkatkan kemampuan pengelolaan administrasi dan pemasaran produk UMKM berbasis digital.