Diklatsar Wanabuana Ke XVIII Fakultas Ilmu Komputer Universitas Duta Bangsa Surakarta

Pendidikan Latihan Dasar (DIKLATSAR) oleh organisasi Mahasiswa Pencinta Alam (WANABUANA) telah selesai dilaksanakan pada Kamis lalu (31/1). Rangkaian Kegiatan Diklat ini terbagi menjadi 3 tahap, yaitu materi ruang, wawancara dan materi praktek di lapangan.Materi ruang telah dilaksanakan pada 2-4 Januari. Pada tahap ini diberikan materi dari 4 divisi yang terdapat pada ormawa WANABUANA, yaitu divisi emergency, divisi navigasi, divisi gunung hutan, serta divisi survival. Kemudian tahap kedua yaitu wawancara, yang telah diadakan pada 10-12 Januari.

Setelah peserta diklat mengikuti kedua rangkaian acara  tersebut, selanjutnya peserta wajib mengikuti materi praktek lapangan, yang mana sebagai puncak kegiatan dari diklatsar itu sendiri.Diklatsar dilaksanakan di dua tempat yang berbeda secara berturut-turut, yaitu pada tanggal 24-25 Januari di Kampus 1 Fakultas Ilmu Komputer, UDB dan tanggal 26-31 Januari di TlogoDringo, Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar.
Tujuan dari Diklatsar ini adalah melatih mental dan fisik, melatih ketangkasan dan ketanggapan dalam menghadapi masalah serta meningkatkan rasa kekeluargaan antar anggota. Peserta diklat terdiri dari 16 orang dan dihadiri pula oleh keluarga besar Wanabuana yang berjumlah lebih kurang 40 orang.

Setiap peserta dibebankan biaya sebesar 50K untuk mendapatkan fasilitas antara lain materi yang bermanfaat, topi rimba, slayer, transport Full AC, kawan baru serta penginapan bintang seribu.Setelah peserta mengikuti tahap awal sampai selesai, maka peserta resmi menjadi bagian dari Keluarga Besar Wanabuana. Kemudian peserta ini diberikan nama angkatan Sandya Giri yang artinya gunung yang mempersatukan.

Selamat untuk Wanabuana telah menambahkan anggota baru. Selamat untuk Sandya Giri, selamat bergabung dengan Keluarga Besar Wanabuana. Semoga kehadiran kalian mampu mempersatukan keluarga besar dari generasi awal sampai sekarang.