Outbound Mahasiswa baru 2016 Fakultas Ilmu Komputer Duta Bangsa Surakarta

  • Kategori: Berita Universitas
  • Tanggal: 01 November 2016

Fakultas Ilmu Komputer Duta Bangsa Surakarta mengadakan Outbound mahasiswa baru di tawangmangu. (29-30/10/2016). Outbound adalah suatu bentuk dari pembelajaran segala ilmu terapan yang disulasikan dan dilakukan di alam terbuka atau tertutup dengan bentuk permainan yang efektif, yang menggabungkan antara intelegensia, fisik dan mental.

Kegiatan Outbound merupakan program kerja tahunan Fakultas Ilmu Komputer Duta Bangsa yang sudah berjalan dengan baik dengan tujuan memperoleh kesenangan yang bernilai positif yang dapat memberikan penyembuhan, seperti stres, keteganggan, menjalin keakraban dan kerja sama agar dapat melaksanakan program kerja organisasi mahasiswa di lingkungan Fakultas Ilmu Komputer Duta Bangsa dengan baik, meningkatkan kemampuan memimpin yang lebih baik, baik memimpin diri sendiri maupun orang lain dalam berogainsasi dan lingkungan sekitar.

Selain itu juga kegiatan ini dilakukan diluar kampus yang tepatnya dilaksanakan di tawangmangu dengan tujuan untuk mengajak peserta untuk menyegarkan otak dan menghilangkan kepenatan dan beban pikiran selama mengikuti perkuliahan maupun yang lainnya.
Peserta dalam kegiatan ini adalah mahasiswa baru angkatan 2016 yang berjumlah 467, panitia mahasiswa yang berjumlah 30, karyawan dan dosen Fakultas Ilmu Komputer Duta Bangsa yang berjumlah 41.
Kegiatan ini diawali dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh pembina upacara yaitu Bapak Wijiyanto, S.Kom, M.Pd, M.Kom dan di lanjutkan dengan penyematan topi dan id card kepada mahasiswa yang menunjukkan bahwa outbound telah di buka atau di mulai.
Kegiatan Outbound dilaksanakan dalam bentuk permainan yang telah ditentukan dan dikordinir oleh instruktur Outbound. Berikut permainan di hari  pertama: Barisan panjang, Jembatan pindah, Walking holahop, Flip the carpet, Transfer belut dan Transfer karet.  Namun sebelum permainan dimulai, masing – masing  kelompok diberikan pengarahan oleh instruktur tentang permainan – permainan yang akan dimainkan setiap anggota kelompoknya  masing – masing.

Kemudian di malam hari di lanjutkan dengan pentas seni, setiap kelas menampilkan seni atau bakat yang sudah di siapkan oleh masing-masing kelas. Seni yang di tampilkan oleh masing-masing kelas beraneka ragam, seperti: tari budaya setiap daerah, tembang jawa, bernyanyi, dll.
Dihari kedua, kegiatan pagi hari dimulai dengan senam yang di pimpin oleh bapak Agus Suyatno, S.Pd.,MM dan ibu Sri Sumarlinda, M.Kom. kemudian istirahat dan mempersiapkan kegiatan Outbound kedua. Di Outbound kedua ini permainan di lakukan dibukit tawangmangu, permainan Outbound ini di antaranya: Transfer manusia, Spider net, Jembatan gantung, Merayap di tanah, Botol kebersamaan, dan Galon bocor.
Dari permainan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan Outbound dalam bentuk permainan ini adalah salah satu kegiatan pengembangan Softskill. Dalam permainan ini dibutuhkan suatu loyalitas yang tinggi baik menjadi seorang pemimpin maupun orang yang dipimpin.
Kerjasama, kekompakan, solidaritas, kedisiplinan, konsentrasi, toleransi, kordinasi, kepercayaan, startegi daya tahan serta keterampilan baik secara fisik maupun berhubungan dengan orang lain sangat dibutuhkan dalam menjalankan tugas dan mencapai suatu tujuan.
Dalam kaitanya seorang pemimpin dengan manusia sebagai makhluk sosial bahwa seorang pemimpin dalam melaksanakan suatu kegiatan itu membutuhkan orang lain yang tidak lain adalah anggotanya sendiri. Maka antar seorang pemimpin dengan anggotanya harus saling menghargai, membantu satu sama lain serta berkordinasi dengan baik.
Kedisiplinan adalah kunci dari kesuksesan. Koordinasi yang baik adalah awal dari hubungan yang harmonis. Kegiatan Outbound dalam bentuk permainan ini tentunya tidak telepas dari unsur – unsur yang terkandung dalam olahraga seperti rekreasi (kesenangan) dan  kesegaran jasmani.



Berita Lain